Showing posts with label asrama. Show all posts
Showing posts with label asrama. Show all posts

Tuesday, December 16, 2014

perbandingan pun tak menggunakan alur logika

at 12/16/2014
akan terlihat fair kah ketika anak TK dibandingkan dengan siswa kelas 3 SD ?
aku tidak menyalahkan perbandingan,
tapi mental perbandingan bukanlah sesuatu yang mendidik!
dituntut untuk selalu setara dengan yang terbaik, hingga tak bergerak untuk berkreasi
aku yakin, anak TK itupun masih terus berusaha untuk belajar berhitung satu tambah satu meskipun selalu dicerca dan diejek bahwa ia tak bisa mengoperasikan pecahan
adakalanya anak TK akan lebih sering memilih bermain dibanding belajar matematika, dibandingkan dengan siswa kelas 3 SD yang addicted dengan berhitung

realitasnya, perbandingan pun tak menggunakan alur logika ..

Friday, May 31, 2013

jauh ..

at 5/31/2013

masih teringat gimana rasanya ditinggalin temen.

kesalahan kesalahan mulai diperbaiki demi ga lagi ada hal kaya gitu. sebenernya maunya manusia ninggalin temennya sendiri tuh demi apa sih ? demi "aku ga butuh tuh temen kaya kamu. masih banyak yang lain yang lebih baik dari kamu" itu ?

itu temen apa pacar -_-

menurut aku, orang yang suka diemin temennya sendiri pasti juga gitu ke pacarnya. atau malah sering ngajak putus ? hehe engga juga sih (berasa kesindir)

prinsipnya gampang aja sih emang, tinggalin temen satu, ga ngaruh juga. toh banyak temen lainnya kan ? tapi itu ga berlaku ah buat aku yang udah sering ditinggalin temen :') #prinsip

berarti emang aku dong ya yang salah karena lebih sering ditinggalin temen. katanya sih gitu, terus aku mesti gimana deh tuips ?

jaga jarak buat ngurangin konflik, udah

mengurangi intensitas kumpul, udah

ga begitu banyak cerita ini itu ke orang lain, udah

terus apa lagi ? sifat egois? cerewet? bawel? jadi masalahnya itu ?

atau sifat tertutup? ga pedulian?

ah yaudahlah, semua ini toh perjalanan hidup

mau deket kaya lem, atau jauh kaya ujung laut juga masih sama sama kehidupan

tinggal gimana kita nyikapinnya aja. :')

Wednesday, May 22, 2013

Kasus Eyang Subur bentuk Pengalihan Isu

at 5/22/2013

Pada pertengahan bulan April, media dipenuhi berita mengenai kasus Adi Bing Slamet dan Eyang Subur. Baik media cetak maupun elektronik. Kasus seorang artis yang melibatkan mantan guru spiritualnya itu seakan-akan kasus yang sangat urgent, sehingga hampir di semua media memberitakaan mereka. Kasus Eyang Subur muncul dikala banyak isu-isu miring terhadap kinerja pemerintah.

Tuesday, May 14, 2013

nasib emi-chan

at 5/14/2013
pada beberapa postingan sebelumnya aku ngebahas emi-chan si kucing emi yang lucu nan imut.

Thursday, May 09, 2013

emi-chan

at 5/09/2013
si kucing ganteng, tapi namanya agak betina gitu.
emi-chan.
berawal dari keisengan buka kaskus cari kucing hibahan, eh ada yg kecantol
ga tau kenapa, langsung pengen aja kucing warna abu-abu putih
waktu baru dihibah, umurnya sekitar3-4bulan deh kayanya ..


tentang asrama dan dara djuanti

at 5/09/2013
Yogyakarta terkenal dengan sebutan kota pelajar. Dan pastinya banyak para perantau datang untuk menimba ilmu disini. Karena kota pelajar inilah, banyak ditemukan asrama-asrama daerah yang beranggotakan mahasiswa-mahasiswi asal daerah tersebut. Ya emang sih, setiap kota besar biasanya memiliki satu asrama provinsi untuk keperluan silaturahmi. Ya kalo diibaratkan kaya kedubes di suatu negara gitu lah. Bedanya asrama di Jogja, sama asrama di Jakarta atau di kota besar lain, asrama kabupaten pun banyak ditemukan di Jogja. Ya kalo di Jakarta, Bandung, Semarang, paling yang ada asrama provinsi Kalimantan Barat. Gak ada tuh yang namanya asrama Sambas atau asrama Singkawang.




Tuesday, January 08, 2013

Asrama ~

at 1/08/2013
yang ada dibenak orang kalo kita nyebut asrama itu ...
banyak aturan.
yups, asrama emang beda banget sama kost. di asrama kita mesti ikutin semua aturan yang telah dibuat. segala tata tertib sampai ke proker-proker yang dibuat oleh pengurus.
tapi kadang aku mikir, apa asrama lain juga kaya gini ya? gimana nasib asrama yang penghuninya cuma 7-10 orang aja? atau gimana kalo asramanya kaya pesantren?

yang jelas, alasan aku pindah dari kost ke asrama itu cuma satu. karena belom banyak temen waktu itu. hidupnya miris banget, pas sakit ga ada yang tau. belom lagi mesti kemana-mana sendiri. kemana-mana jauh, dan kemana-mana mesti pake sepeda. belom lagi waktu itu kostan aku masih sisa 6 bulan. berhubung udah ga betah di kost, jadi pindah aja. eh engga ding. mama yang maksa biar aku mau pindah, mumpung ada kamar kosong. lah nyatanya minggu depannya ada yang ikutan pindah juga. alhasil, kamar yang harusnya cuma 2 orang, jadi tiga orang.

tapi sekarang malah bete sama asrama. karena aku apa karena sistem asrama ? huh ntahlah~
kemaren udah sempet mau pindah, eh pas mau minta ijin sama mama, ga dibolehin. alesannya adek suka plin plan, lagian kemaren kosan juga masih ada 6 bulan, malah main pindah2 aja.
terus gimana dong ma? udah bete kan.

haha ntahlah, jalanin aja dulu ..

Sunday, December 30, 2012

hukum rimba asrama

at 12/30/2012


Sampai kapanpun, sistem itu ga bakal bisa berjalan dengan baik. Pasti ada yang pro kontra dalam sistem tersebut. contoh kecilnya, ketika didalam lingkup asrama, para warga yang dituntut untuk saling bekerja sama pun masih seringkali terbagi menjadi dua kubu. Pengurus dan warga.

Dua kubu ini memang udah jadi darah daging asrama ‘besar’ sih. Ya karena orang-orangnya banyak, jadi susah ngurusnya gitu.
Kadang tujuan pengurus membentuk susunan kepanitian untuk mengadakan suatu event pastilah baik. Mengajarkan kita bagaimana kita mengatur sebuah acara agar acara tersebut terlaksana dengan baik. Namun, tetap saja ada yang salah dengan keputusan baik pengurus maupun warga.

Panitia yang harusnya dipayungi dan diayomi oleh pengurus, merasa mereka hanya dijadikan boneka. Dan menganggap bahwa pengurus hanya ingin ngerjain panitia (yang notabene belum jadi pengurus). Mungkin para pengurus yang tidak peduli hanya ingin membalasdendamkan apa yang telah ia dapat semasa ia menjadi panitia-panitia dulu. Sehingga, beberapa dari pengurus tidak ambil peduli.
Disisi lain, pengurus membentuk panitia dengan maksud agar panitia memiliki bekal dalam menjalani masa selanjutnya, yaitu menjadi pengurus. Pengurus disini juga sebenarnya terbagi menajdi dua kubu. Ada yang benar-benar peduli dengan asrama, ada yang tidak ambil pusing dengan semuanya.

Ya semua itu emang kembali pada individu masing-masing sih. Panitia yang sekarang bukan tidak mungkin akan menjadi pengurus yang acuh dikemudian hari. Begitu juga panitia yang sekarang berkoar-koar agar mentaati ini, mentaati itu, kerjasama ini, kerjasama itu, bukan berarti mereka warga asrama yang baik. Hahaha. Terkadang disini aku hanya bisa membaca keadaan, dan tidak ambil pusing dengan keadaan. Aku tetap diam ketika orang-orang menyalahkan kinerja ku yang tidak begitu maksimal di acara ‘kepanitiaan’. Ya karena aku mulai yakin, semua ini ga ada yang benar.

Aku senang menertawai panitia yang susah payah membangun dan bekerja sendiri. Toh dikehidupan biasanya, dia termasuk orang yang rewel. Aku juga agak keki ketika panitia lain menyalahkanku. Ya emang akunya ga kerja.
Hukum rimba tetap berlaku, kawan. Apa yang kita lakukan sekarang, akan berimbang dan berbalik ke kita di suatu saat. Ya syukur kalo balik kekitanya dalam waktu yang cepet, pas kita sadar. Nah kalo balik kekitanya  pas udah lama, kita udah mulai berubah, kan kasian. :p

Thursday, September 27, 2012

bisa dibilang senioritas

at 9/27/2012
cerita tentang anak asrama, yang masih jadi "adek kamar"
 

r e g e n b o g e n Template by Ipietoon Blogger Template | Gadget Review